Saat liburan hari raya imlek tanggal 7 Februari kemarin saya meminta ijin liburan sampai hari selasa. Alhamdulillah, ternyata saya dikasih ijin. Terang saja liburan tersebut saya manfaatkan semaksimal mungkin.
Berangkat dari stasiun Gambir Jakarta, saat menunggu kereta berangkat saya ketemu orang bule sekitar umur 40-50an. Sambil menunggu saya mencoba untuk berkomunikasi dengan beliau meski bahasa Inggris saya tidak cukup bagus. Dia menjelaskan bahwa ia adalah orang Amerika yang akan pergi ke Cirebon, dan dia saat itu bekerja di Phyton Bojonegoro. Saya sempat tanya juga tentang pendapatnya terkait Indonesia. Luar biasa, dia ternyata cinta Indonesia karena Indonesia is beautiful. Lantas bagaimana dengan kita?
Jam 16.00 wib kereta meluncur dari Gambir menuju Pasar Turi Surabaya. Di tengah perjalanan, tepatnya di stasiun Tawang, Semarang dan sekitarnya kereta terjebak banjir. Terang saja kereta akhirnya berhenti menunggu banjir surut. Duh, malangnya nasibku, mau liburan saja kok terjebak banjir ^-^...
Jumat pukul 9.00 wib, alhamdulillah akhirnya saya sampai di Surabaya. Kereta yang menurut jadwal tiba pukul 5.38, gara-gara banjir akhirnya terlambat sampai tiga jam. Tapi syukurlah, meski terlambat namun selamat sampai tujuan. Jadi ingat pelajaran waktu SD, "Terlambat lima menit lebih baik dari pada lebih cepat 5 menit masuk rumah sakit".
Malam harinya teman-teman kontrakan banyak yang kumpul, meski sudah ada beberapa yang keluar seperti Mas Zanuar yang sekarang sudah di PAMA, Irul di LATIVI, dan Bey yang sejak habis Wisuda menjalani training di Total E & P Indonesia. Wah, hebat-hebat semua teman saya...
Tentu saja saya manfaatkan moment kumpul tersebut untuk menjajakan sedikit uang saya di warung makan terdekat sekaligus beramal dengan teman-teman se-kontrakan. Syukurlah, saya sudah bisa men-traktir teman-teman sekarang, kalau dulunya masih sering minta ditraktir.
To be continued....
0 komentar:
Post a Comment